Rabu, 11 Juli 2012

Peralihan Teknologi dari MPEG-2 ke MPEG-4 di Indovision


Saat ini Indovision sudah menggunakan teknologi MPEG-4 menggantikan teknologi MPEG-2 yang ditandai dengan perubahan jenis dekoder yang digunakan. Hal ini dilakukan untuk mengikuti perkembangan teknologi kompresi digital dalam rangka terus memberikan kualitas siaran yang terbaik kepada para pelanggan setia Indovision.

Teknologi MPEG (Moving Picture Expert Group) merupakan teknologi kompresi data yang secara internasional umum digunakan. Berikut ini adalah generasi teknologi MPEG yang dikutip dari http://id.wikipedia.org/wiki/MPEG :

·      MPEG-1, standar pengkompresian suara dan gambar pada Video CD termasuk juga sebagai lapisan audio 3(audio layer 3) MP3 format kompresi untuk suara (audio).
·      MPEG-2, standar untuk penyiaran suara dan gambar over-the-air televisi digital ATSC, DVB dan ISDB, satelit televisi digital Dish Network, sinyal digital cable television dan juga DVD
·      MPEG-3, standar untuk High-definition television HDTV
·      MPEG-4, pengembangan dari MPEG-1 untuk mendukung objek suara/gambar televisi tiga dimensi (3D)

MPEG-4 menyerap banyak fungsi dari MPEG-1 dan MPEG-2 dan standar berhubungan lainnya, menambahkan fungsi baru seperti dukungan VRML (extended) untuk perenderan 3D, file komposit berorientasi objek (termasuk audio, video, dan VRML), dukungan spesifikasi-luar Manajemen Hak Cipta Digital dan banyak interaktivitas lainnya.

Format MPEG-4 sangat tepat untuk memampatkan format video yang besar,seperti .avi atau .vob karena konsep dasar dari kompresi MPEG-4 adalah mengompres file ketika menyimpan video,lalu ketika video tersebut diputar,codec MPEG-4 akan mengembangkan lagi ukuran file ini,jadi tingkat penurunan kualitas video maupun audio menjadi sangat minimal dengan ukuran kompresi file yang maksimal.

Saat ini pelanggan baru Indovision sudah menggunakan decoder merk Samsung atau Kaon yang mensupport teknologi MPEG-4. Bagi pelanggan existing yang saat ini masih menggunakan decoder lama tidak perlu khawatir karena hanya dengan menelepon ke customer service di 500 900, maka teknisi dijadwalkan untuk mengganti decoder lama tanpa pungutan biaya, dengan catatan bahwa decoder lamanya berstatus pinjam pakai.
Apa dampak yang timbul jika tidak dilakukan perubahan dekoder ke dekoder yang mensupport MPEG-4? Dampak yang timbul jika penggantian dekoder tidak dilakukan adalah : pelanggan tidak dapat menikmati sebagian tayangan Indovision karena saluran-saluran tersebut di transmisikan menggunakan teknologi MPEG4 sementara dekoder yang digunakan masih menggunakan teknologi MPEG2.


Klik untuk berlangganan Indovision,atau pasang Indovision

0 komentar:

Posting Komentar